Komisi B DPRD Sleman melakukan inspeksi mendadak di Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Mranggen di Kalurahan Sinduadi dan Rusunawa Jongke di Kalurahan Sendangadi. Keduanya berlokasi di Kapanewon Mlati. Dengan jumlah kamar mencapai 1.079, pendapatan Pemerintah Kabupaten Sleman hanya Rp2,8 miliar. Sementara itu, pembiayaannya mencapai Rp3,3 miliar, sehingga kekurangannya harus ditanggung oleh APBD. Menurutnya Wakil Ketua Komisi B, Surana, dalam pengelolaan Rusunawa apabila mengedepankan aspek social, setidaknya pendapatan yang didapat bisa menutup pembiayaannya tidak merugi seperti saat ini.
selengkapnya : tautan
34 total views, 4 views today
