Disdik Kabupaten Sleman menegaskan pembangunan ruang kelas di SMPN 2 Mlati terus berlanjut meski rekanan terkena pemutusan kontrak di akhir 2024 (Disdik telah memberi denda dan masuk ke kas daerah dan telah dicairkan senilai Rp53,9 juta. Rekanan tersebut dikenakan black list atau daftar hitam yang berlaku hingga satu tahun). Pengerjaan pembangunan juga mendapat pemeriksaan oleh BPK.
Ketua Tim Kerja Sarpras Disdik Sleman, Ruling Yulianto, mengatakan, ada penambahan ruang kelas yang dibangun di lantai dua, jadi ada tiga ruang yang akan dibangun. Anggaran yang digunakan Disdik mencapai Rp200 juta. Pengadaan dilakukan tanpa lelang atau pengadaan langsung. Satu ruang lagi yang diusulkan tersebut penganggarannya di APBD Perubahan.
selengkapnya : tautan
190 total views, 190 views today
